Review The Mysterious Benedict Society : Petualangan Seru Agen Rahasia Cilik



Kalau kamu sedang mencari tontonan yang ringan dan ga membuatmu berpikir berat, The Mysterious Benedict Society bisa menjadi pilihan tepat. Serial yang ditayangkan oleh Disney+ Hotstar ini tentunya ramah anak.

The Mysterious Benedict Society menjadi salah satu pilihan film yang bisa kamu nikmati bersama keluarga. Tenang saja, dalam serial ini tidak ada adegan kekerasan maupun adegan dewasa.

Serial adaptasi novel karya Trenton Lee Stewart dengan judul yang sama ini menceritakan tentang petualangan empat anak kecil. Namun, mereka bukanlah anak-anak biasa.

Mereka memiliki karakter yang unik, sehingga membuat mereka lolos mengikuti ujian tes seleksi Boatwright Academy. Bisa dibilang Boatwright Academy ini merupakan sekolah bergengsi untuk anak-anak cerdas.

Keempat anak tersebut adalah Reynard Maldoon (Mystic Inscho), Sticky Washington (Seth B. Carr), Kate Wetherall (Emmy DeOliveira) dan Constance Contraire (Marta Kessler). Mereka mempunyai karakter yang unik menurut saya.

Reynard Maldoon anak yang cerdas, berpikir out of the box, dan bersikap bijaksana. Dia juga punya karakter seorang pemimpin. Sticky Washington, sebenarnya nama dia George. Tetapi, karena kemampuan mengingat yang langsung menempel diingatannya, dia dipanggil Sticky.

Kate Wetherall, seorang anak perempuan yang suka petualangan, mengambil segala risiko, dan berani. Dia selalu membawa ember merah berisi peralatan-peralatan. Sedangkan, Constance Contraire adalah seorang anak yang suka bicara apa adanya, meski ucapannya itu tidak selalu menyenangkan. Tetapi, Constance berperan besar dalam menyukseskan misi.

Namun, ternyata mereka tidak benar-benar dikirim ke Boatwright Academy. Melainkan ke sebuah sekolah lain yang disebut The Institute. Mereka ditugaskan menjadi mata-mata atau agen rahasia di sana oleh seorang ilmuan bernama Nicholas Benedict (Tony Hele).

Mr. Benedict  ini diceritakan sebagai seorang ilmuan dan filsuf gitu. Dia lebih ke seorang ilmuan sih menurut saya. Karena dia meneliti mengenai kasus ilusi panik yang disisipkan melalui gelombang elektro magnetik (sepertinya).

Gelombang ilusi panik tersebut menurut Mr. Benedict  sangat berbahaya, lantaran dapat menginfeksi pikiran manusia tanpa disadari. Menurutnya, ilusi panik disebabkan oleh pesan bawah sadar yang disiarkan melalui gelombang tersebut.

Mereka berepat akhirnya ditugasi untuk menghentikan ilusi panik yang tengah melanda. Ilusi yang membuat psikologis semua orang merasa gelisah dan tidak aman. Ilusi tersebut ditanamkan melalui gelomang radio maupun televisi.

Gelombang tersebut ternyata merupakan pesan tersembunyi yang disiarkan melalui TV dan radio untuk menginfksi alam bawah sadar manusia. Hal itu bertujuan agar manusia dapat dikendalikan secara masal layaknya robot.

Mr. Benedict meyakini pesan tersembunyi itu disiarkan dari The Institute. Sehinngga, dia menugasi keempat anak itu ke sana. Karena tugas ini hanya bisa dilakukan oleh anak-anak.

Layaknya seorang mata-mata dan agen rahasia, mereka memiliki misi penting untuk menghentikan ilusi panik yang ternyata dijalankan oleh seorang ilmuan jahat yang ambisius ingin mengontrol banyak orang. Dia adalah Mr. Curtain, pendiri sekaligus kepala sekolah The Institute.

Jalan Cerita yang tidak memusingkan membuat serial ini mudah untuk diikuti oleh anak-anak. Alur cerita yang maju mundur juga tetap bisa menjadi benang lurus yang tidak membingungkan.

Kalau kalian berharap ada plot twist yang mencengangkan, bersiaplah untuk gigit jari. Karena, serial ini tidak banyak menawarkan plot twist yang mengejutkan. Jalan cerita yang udah ditebak, jadi tak usah berharap banyak kejutan.

The Mysterious Benedict Society mengajarkan kepada penonton tentang rasa tanggung jawab melalui karakter anak-anak. Hal tersebut terlihat pada keempat tokoh utama dalam menjalankan misi.

Pada salah satu episode, Kate Wetherall terpaksa mengkhianati temannya demi menyelesaikan misi. Tetapi, pada akhirnya dia sadar bahwa tidakannya tersebut dapat merugikan orang lain dan dirinya sendiri. Dari kejadian itu dia mengakui bahwa dirinya salah dan bertanggung jawab.

Pesan yang saya tangkap bisa dikatakan seperti selesaikanlah apa yang telah kita mulai, terlepas prosesnya akan sulit atau tidak. Namun, jalanilah proses tersebut dengan jujur dan pantang menyerah.

The Mysterious Benedict Society menggambarkan kondisi orang dewasa yang kerap berbohong dan minim empati. Tingkat stress pada orang dewasa membuat ego individu semakin tinggi, hingga hilangnya rasa empati terhadap sesama.

Sehingga film ini menyampaikan pesan bahwa empati merupakan rasa yang patut selalu ada di tiap individu manusia terhadap memanusiakan sesama.

Dalam serial ini juga digambarkan bahwa tayangan televisi dan radio dapat mempengaruhi emosi seseorang.  Namun, ada beberapa anak yang spesial. Dia tidak ikut menonton televisi. Anak-anak dalam The Mysterious Benedict Society digambarkan menikmati dunianya, bermain, atau membaca buku.

Keringnya film untuk anak-anak, serial ini dapat menjadi angin segar untuk perfilman. Menurut saya, serial ini bagus untuk anak-anak bersama orang tua. Jadi, anak-anak dapat belajar dari tiap tindakan keempat tokah utama. 

Serial ini juga tidak memiliki durasi yang lama, tidak sampai 60 menit. Jadi buat kalian yang ingin maraton The Mysterious Benedict Society bisa banget lho. Hehehe

Thank you udah baca tulisan gw. Bye!

 

 

Komentar

Postingan Populer